Cara Mengobati Burung Kutuan atau Tungau

    

      Kesehatan burung memang sangat penting agar burung rajin berkicau  dan tampil maksimal, burung sakit tentu sangat berpengaruh besar untuk berkicau. Untuk itu kita harus memperhatikan keadaan burung yang kita rawat supaya tetap selalu sehat dan rajin menghibur kita. Salah satu masalah, kutu atau tungau menjadi ancaman kesehatan burung. Tentu burung yang kutuan pasti mempengaruhi kesehatanya, dan tentu bersifat negatif, entah dalam kicauan, penampilan, ataupun kondisi fisik burung itu sendiri.  Sebelum membahas bagai mana mengatasi burung yang terserang kutu atau tungau, tentu kita juga harus tau ciri-ciri burung yang terserang kutu. Berikut ciri-ciri burung kutuan antara lain :

1                   Burung malas berkicau

2                   Burung terlihat nggembung bulunya dan sering didis/merapikan bulu

3                  Tubuh kulit dada burung terlihat bintik-bintik merah

4                   Bulu burung tidak rapi, biasanya bagian leher atau kepala botak

5                  Bulu ekor dan sayap jika di buka terlihat bintik-bintik coklat atau merah

6                   Jika sudah parah ekor dan sayap burung terlihat seperti sapu lidi

     Nah jika memang burung memiliki ciri diatas, bisa jadi burung anda terserang kutuan. Sebaiknya segera ditangani, selain burung tersiksa merasakan gatal, hal itu mempengaruhi kesehatanya. Untuk penanganan mengatasi kutu atau tungau tidak terlalu sulit, banyak cara yang bisa dilakukan untuk membasmi kutu. Bisa diatasi dengan obat kutu semprot, tabur, yang bisa di beli di kios-kios burung ataupun mengatasi dengan cara herbal.

Cara mengatasi burung yang terserang kutu :

     Kita bisa membeli obat semprot kutu yang kita beli di kios burung, banyak macam dan jenisnya tergantung kita ingin yang mana. Kalau saya pernah mencoba dan memang manjur dengan obat k*tutox, obatnya bubuk lalu dilarutkan dalam air kemudian disemprotkan ke tubuh burung hingga merata, untuk dosis takaran perbandingan air dan obat bisa dibaca di wadah obatnya. Lakukan mandi semprot tersebut  tiga hari berturut-turut, kemudian setelah itu lakukan kembali lima hari berikutnya, hal ini dilakukan untuk mengantisipasi sisa telur yang masih menempel pada bulu burung menetas dan kembali terjangkit kutu. Jadi setelah lima hari kita semprot ulang supaya benar-benar terbebas dari kutu.

     Untuk cara lain, kita bisa coba dengan cara mengobati dengan bahan alami kunyit, saya pernah mencoba pada burung yang sudah benar-benar parah hingga bulu ekor dan sayap seperti sapu lidi. Caranya siapkan dua atau 3 ruas kencur, dan parut kunyit hingga lembut. kemudian pegang burung yang terserang kutu, lalu oleskan parutan kunyit ke tubuh burung, dari sayap kanan kiri dan bagian ekor, ratakan keseluruh bagian hingga benar-benar merata seperti gambar dibawah. Lalu kembalikan burung kesangkar, jangan dikasih mandi dulu. Memang untuk burung yang sudah parah akan terlihat bulunya sangat buruk, tetapi setelah kita obati dan burung akan ganti bulu dengan bulu baru yang bagus.