Tengkek udang merah atau Raja udang merah ini merupakan burung endemik sulawesi ,dan banyak dijumpai dikepulauan sangihe. Burung ini memiliki corak warna yang begitu mempesona, mempunyai warna kombinasi serta memiliki paruh seperti jens burung tengkek yang lainya. Burung ini menghuni hutan dan tidak lepas dari aliran sungai, sebab makanan pokok favoritnya adalah udang, ikan-ikan kecil dan kepiting sungai. Karena kelangkaan burung ini, membuat kita susah menjumpai secara lansung. Dikarenakan poplasi yang kian menurun oleh penebangan hutan dan terdesaknya habitat aslinya.
Tengkek udang merah membuat sarang pada pohon-pohon tinggi di pinggiran sungai atau di tebing batuan padas yang mereka lubangi. Mereka biasa menghasilkan keturunan setiap produksi antara 2-3 ekor saja. Burung ini memiliki nama latin banded kingfisher, masing-masing sub family ceyx and alcedo memiliki ukran tubuh yang berbeda-beda ,yang palng kecil berkuran 13cm-15cm, dan yang berasal dai sub family halycon berukuran 20cm keatas. Pada family Alcedinidae burung burung ini meskipun berbeda-beda ukuran tapi memilki bentuk badan dan paruh yang sama.
Berikut merupakan macam-macam jenisnya :
Bagaimana kicau mania dan pecinta binatang? Indah inda kan warna-warnanya?Sayang sekali karena kurangnya habitat yang cocok ,burung ini semakin berkurang populasinya.
Semoga bermafaat ,
0 komentar:
Post a Comment